Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Perbedaan Kolonialisme dan Imperialisme
Advertisement . Scroll to see content

Pengertian Imperialisme, Jenis, dan Latar Belakang

Kamis, 11 Januari 2024 - 06:00:00 WIB
Pengertian Imperialisme, Jenis, dan Latar Belakang
Pengertian imperialisme, jenis, dan latar belakangnya (freepik)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pengertian imperialisme, jenis, dan latar belakangnya penting untuk diketahui. Sejak zaman dahulu, para penguasa di Tiongkok, Asia Barat, dan Mediterania memperluas kekuasaan mereka melalui imperialisme

Antara abad ke-15 dan pertengahan abad ke-18, Inggris, Prancis, Belanda, Portugal, dan Spanyol membangun kerajaan di Amerika, India, dan Hindia Timur. Kemudian, Rusia, Italia, Jerman, Amerika Serikat, dan Jepang menjadi kekuatan kekaisaran pada periode pertengahan abad ke-19 hingga Perang Dunia I. 

Rancangan kekaisaran Jepang, Italia fasis, dan Jerman Nazi pada tahun 1930-an mencapai puncaknya dengan pecahnya Perang Dunia II. 

Sejak awal abad ke-20, AS juga dituduh melakukan imperialisme karena melakukan intervensi dalam urusan negara-negara berkembang demi melindungi kepentingan perusahaan internasional yang berbasis di AS.

Lalu, apa itu imperialisme? Simak penjelasannya berikut ini.

Pengertian Imperialisme

Dilansir dari laman resmi KBBI Kemdikbud, Rabu (10/1/2024), imperialisme adalah sistem politik yang bertujuan menjajah negara lain untuk mendapatkan kekuasaan dan keuntungan yang lebih besar. Secara umum, imperialisme yang berasal dari bahasa Latin dengan makna ‘memerintah’ ini dapat diartikan sebagai suatu usaha untuk memperluas kekuasaan atau pengaruh suatu negara atas negara lain. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut