Penularan Covid-19 Terus Terjadi, Jubir: Kita Tak Akan Lakukan Imbauan Terus, Tapi Jalankan
JAKARTA, iNews.id - Penularan virus Covid-19 masih saja terjadi di tengah-tengah masyarakat Indonesia. Berdasarkan data yang dihimpun Minggu (25/5/2020), trennya terus meningkat menjadi 22.271 orang.
Menanggapi data tersebut, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto meminta masyarakat mengikuti protokol kesehatan yang setiap harinya disampaikan pemerintah. Menurutnya, untuk melawan virus ini dibutuhkan kebersamaan, gotong royong dari seluruh elemen masyarakat.
"Oleh karena itu ikuti, jalankan. Kita tidak akan melakukan imbauan-imbauan terus. Tetapi jalankan imbauan yang telah ada," katanya dalam jumpa persnya, di Graha BNPB, Jakarta, Minggu (25/5/2020).
Pemerintah, pria yang akrab disapa Yuri ini mengatakan, sampai saat ini akan terus menggencarkan kebijakan penanganan Covid-19 yang mengacu terhadap protokol kesehatan seperti menghindari adanya kerumunan masyarakat, mewajibkan penggunaan masker, hingga imbauan untuk tetap berada di rumah.
"Inilah strategi-strategi kita. Oleh karena itu, mari kita jalankan ini. Kita harus menghadapinya bersama-sama, kita tidak bisa bergerak sendiri," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, jumlah kasus pasien yang terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) bertambah 526 dari jumlah sebelumnya 21.745 orang. Dengan penambahan tersebut total pasien terkonfirmasi positif menjadi 22.271 orang.
"Hari ini, konfirmasi positif yang kita dapatkan sebanyak 526 sehingga total menjadi 22.271 orang," katanya.
Yuri memaparkan pasien positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh terus meningkat. Penambahan hari ini tercatat 153 dari jumlah sebelumnya 5.249 orang. "Kasus sembuh sebanyak 153 orang sehingga total 5.402," ujarnya.
Sedangkan pasien yang meninggal dunia, Yuri mengungkapkan, hari ini bertambah 21 orang. Jumlah pasien yang meninggal sehari sebelumnya 1.351 orang. "Kasus meninggal sebantak 21 orang sehingga total 1.372 orang," kata Yuri.
Untuk orang dalam pemantauan (ODP) mencapai 42.551. Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) 11.389. Dari 34 provinsi yang terpapar Covid-19, penyebarannya sudah mencapai 404 kabupaten/kota. Itu artinya ada penambahan 5 kabupaten/kota.
Editor: Djibril Muhammad