Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Jokowi Apresiasi Keterbukaan Polda Metro Jaya Tunjukkan Ijazah Asli ke Roy Suryo Cs
Advertisement . Scroll to see content

Peringatan Keras Jokowi: Tidak Boleh Ada yang Semena-Mena Melanggar Hukum

Senin, 14 Desember 2020 - 04:04:00 WIB
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Indonesia merupakan negara hukum. Untuk itu, hukum harus dipatuhi dan ditegakkan.

Pesan tegas itu disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam menyikapi peristiwa yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir ini. Peristiwa tersebut mulai dari pembunuhan sekeluarga di Sigi, Sulawesi Tengah oleh terduga teroris dan  tewasnya enam orang anggota Front Pembela Islam (FPI).

“Ini perlu saya tegaskan bahwa negara kita, Indonesia, adalah negara hukum. Oleh karena itu hukum harus dipatuhi dan ditegakkan. Untuk apa? Untuk melindungi kepentingan masyarakat, melindungi kepentingan bangsa dan negara,” kata Jokowi dalam keterangan pers, Minggu (13/12/2020).

Kepala Negara menegaskan, merupakan kewajiban aparat penegak hukum untuk menegakkan hukum secara tegas dan adil. Di sisi lain, tidak boleh ada masyarakat yang melanggar hukum sehingga merugikan masyarakat.

“Dan ingat, aparat hukum itu dilindungi oleh hukum dalam menjalankan tugasnya. Untuk itu tidak boleh ada warga dari masyarakat yang semena-mena melanggar hukum yang merugikan masyarakat, apalagi membahayakan bangsa dan negara,” ujarnya.

Jokowi juga minta bahwa aparat penegak hukum tidak boleh mundur sedikit pun. Kendati demikian, dalam menjalankan tugas para penegak hukum tetap harus sesuai dengan aturan yang berlaku termasuk melindungi hak asasi manusia (HAM).

Editor: Zen Teguh

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut