Perkembangan dan Sejarah Demokrasi di Indonesia: Periode 1945 sampai Sekarang

Mereka kemudian sangat terinspirasi dengan konsep negara demokrasi terbuka, sangat bertentangan dengan Indonesia. Generasi pertama yang menemukan indahnya demokrasi di negara-negara Eropa adalah Mohammad Hatta yang kemudian menjadi Wakil Presiden Indonesia. 

Baca Juga

10 Negara dengan Jumlah Penduduk Paling Sedikit di Dunia, Ada yang Cuma 800 Jiwa!

Hatta belajar di Belanda dan menyerap banyak gagasan demokrasi yang berbeda. Di bawah pemerintahan Hatta, ide-ide demokrasi merasuk jauh ke dalam benak generasi muda Indonesia dan melancarkan gerakan kemerdekaan.

Demokrasi Parlementer (1945-1959)

Demokrasi parlementer ini dimulai sejak Indonesia resmi menjadi negara  merdeka hingga berakhir pada tahun 1959. Demokrasi parlementer merupakan sistem demokrasi yang menempatkan parlemen sebagai bagian fundamental dalam pemerintahan.

Demokrasi Terpimpin (1959-1965)

Demokrasi Terpimpin merupakan sistem pemerintahan yang didirikan oleh Presiden Soekarno pada tahun 1959 hingga tahun 1965. Sistem ini menempatkan presiden sebagai pemimpin tunggal  pemerintahan.

Demokrasi Pancasila era Orde Baru (1965-1998)

Demokrasi Pancasila adalah sistem pemerintahan yang dilaksanakan oleh Presiden Soeharto pada tahun 1966 hingga tahun 1998. Sistem ini menempatkan Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi nasional.

Demokrasi Reformasi (1998-Sekarang)

Demokrasi Reformasi adalah sistem pemerintahan yang terbentuk setelah runtuhnya Orde Baru pada tahun 1998. Sistem ini menempatkan rakyat sebagai pemegang kekuasaan tertinggi.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq