Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Setelah KUHP dan KUHAP, DPR bakal Bahas RUU Penyesuaian Pidana
Advertisement . Scroll to see content

Polemik Impor Beras antara Buwas dan Menteri Enggar, Ini Kata DPR

Kamis, 20 September 2018 - 12:59:00 WIB
Polemik Impor Beras antara Buwas dan Menteri Enggar, Ini Kata DPR
Ketua DPR Bambang Soesatyo. (Foto: iNews.id/Felldy Utama)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Ketua DPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengaku heran dengan perbedaan pandangan antara Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita dan Direktur Utama Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Budi Waseso. Menurut dia, para pimpinan lembaga dan kementerian seharusnya bisa memberikan ketenangan kepada masyarakat di tengah panasnya situasi politik saat ini.

Bamsoet mengimbau kepada Komisi IV dan Komisi VI DPR agar memanggil mitra kerja masing-masing untuk menyelesaikan pro kontra yang sudah muncul di publik. “Kenapa ya? Jadi gini, saya hanya bisa mengimbau, saya minta komisi terkait IV dan VI mengundang kedua pimpinan lembaga itu (Enggar dan Budi Waseso),” kata Bamsoet, di Kompleks Parlemen Senayan, Kamis (20/9/2018).

Politikus Partai Golkar itu menuturkan, saat ini seluruh anggota dewan di parlemen tengah berusaha menghindari gejolak yang bisa mengganggu pemerintahan maupun persiapan pelaksanaan Pemilu Serentak 2019. “Nah, di sinilah, kami menyayangkan. Di pemerintahan sendiri terjadi beda pendapat terbuka. Lebih arif diselesaikan di kamar tertutup, buka-bukaan data. (Tapi setelah) keluar, bersikap satu suara. Itu harapan kami,” ujarnya.

Menurut Bamsoet, para pejabat publik sudah semestinya menjaga ketenangan di tahun-tahun politik ini. “Kalau di DPR saja kondusif, ya harusnya di pemerintah lebih kondusif lagi,” kata dia.

Perdebatan antara Dirut Perum Bulog Budi Waseso (Buwas) dan Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mencuat ke publik gara-gara kebijakan impor beras. Buwas menyindir pernyataan Enggar yang menyebut persoalan sewa gudang menjadi urusan Bulog untuk menampung beras impor yang masuk.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut