Polisi Lontarkan Gas Air Mata, Massa Bertahan di Sekitar Bawaslu

JAKARTA, iNews.id - Massa aksi demonstrasi yang tergabung dalam Gerakan Nasional Kedaulatan Rakyat (GNKR) terus memadati persimpangan jalan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) hingga persimpangan Jalan Sabang, Jalan Wahid Hasyim dan Jalan Agus Salim, Jakarta Pusat. Massa aksi sempat didesak mundur oleh polisi dengan lontaran gas air mata.

Namun sebagian massa memilih tetap bertahan di samping Djakarta Theatre dan Mal Sarinah. Hanya sebagian kecil massa aksi yang mundur dan membubarkan diri.

Baca Juga

Badan Intelijen Jerman akan Diberi Wewenang Menyerang dan Sabotase

Sebagian kecil massa itu mundur sampai ke arah Jalan Imam Bonjol melalui Jalan Agus Salim. Sementara di Jalan Agus Salim juga terdapat pembatas jalan yang rusak dan menyisakan serpihan batu serta potongan beton berukuran besar.

Massa aksi yang bertahan di persimpangan jalan Gedung Bawaslu terus membaca selawat dan diselingi orasi dari atas mobil komando untuk membangkitakan semangat massa aksi.

Baca Juga

Jelang Magrib, Massa Demo 22 Mei di Bawaslu Makin Membeludak

Editor: Kurnia Illahi