Prabowo Absen di Deklarasi Kemerdekaan Pers, Ini Kata TKN
JAKARTA, iNews.id - Calon Presiden (Capres) Nomor Urut 2 Prabowo Subianto absen dalam acara Deklarasi Kemerdekaan Pers di Hall Dewan Pers, Jakarta, Sabtu (10/2/2024). Prabowo tidak hadir baik secara langsung maupun virtual.
Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran Rosan Roeslani mengatakan Prabowo tak bisa hadir pada acara tersebut.
"Tanpa mengurangi rasa hormat, Pak Prabowo tidak bisa hadir pada malam hari ini tapi beliau sangat menjunjung kebebasan pers karena kita adalah negara demokrasi yang besar di dunia," ujar Rosan yang mewakili Prabowo selesai acara.
Selepas memberikan keterangan, moderator mempersilakan awak media untuk bertanya. Namun Rosan menunjukkan gelagat hendak meninggalkan lokasi acara.
Saat ditanya perihal alasan Prabowo Subianto yang tidak hadir, Rosan hanya menyampaikan pesan yang dititipkan Menteri Pertahanan tersebut.
"Semua orang bisa jadi wartawan, tapi tentunya kebebasan pers ini harus kita jalankan dengan mempunyai tanggung jawab karena di saat bersamaan kita juga harus memberikan edukasi publik dengan memberikan informasi yang baik dan benar," kata Rosan.
Rosan menjelaskan TKN Prabowo-Gibran memandang banyak pemberitaan hoaks atau tidak benar yang berseliweran di publik. Oleh karena itu, Rosan menyampaikan itu sebagai hal yang negatif.
"Karena kita ketahui pada saat sekarang banyak sekali berita-berita yang salah yang tidak benar, hoaks, itu adalah hal yang sangat ngeatif dalam edukasi masyarakat Indonesia secara keseluruhan," ujarnya.
Selepas menyampaikan pesan yang dititipkan Prabowo, Rosan langsung meninggalkan lokasi acara. Sejumlah awak media pun meminta penegasan perihal alasan ketidakhadiran Prabowo, namun tidak digubris.
Diketahui, Capres Nomor Urut 1 Anies Baswedan hadir lansung di lokasi acar. Sedangkan Capres Nomor Urut 3 Ganjar Pranowo, yang baru saja melangsungkan kampanye di Semarang, menyempatkan hadir secara virtual.
Acara tersebut digelar oleh Dewan Pers untuk mewujudkan pemilu yang damai, aman dan sejuk. Tak hanya itu, acara tersebut juga digelar untuk memperingati hari pers sekaligus sebagai komitmen para paslon untuk mendukung kemerdekaan pers di Indonesia.
Editor: Rizky Agustian