Prabowo Janji Pangkas Anggaran Kunker ke Luar Negeri Jika Terpilih
“Kabupaten (daerah asal anggota DPRD) itu ya mayoritas hidup dari pertanian dari nelayan. Kok ke Hong Kong studi banding?,” ujarnya yang langsung disambut gelak tawa hadirin.
Kemudian, dua anggota legislatif itu mengatakan bahwa mereka tidak pernah merasakan pergi ke luar negeri dalam seumur hidupnya. Saat itu, Prabowo langsung merasakan dilema. Sebab, di satu sisi dia harus menegakkan aturan, namun di sisi lainnya merasa tidak tega karena melihat anggota partainya ada yang belum pernah ke luar negeri sampai-sampai harus menghadapnya.
“Pemimpin Indonesia kadang-kadang terlalu kasihan, sudah dikasih kebijakan tapi bagaimana kasihan juga. Jadi saya bilang begini, ‘Ini sudah keputusan DPRD seluruhnya? Kalau iya, ya udah saya kasih’. Jarang-jarang saya kasih dispensasi,” ucap Prabowo.
Kendati demikian, Prabowo kembali menegaskan untuk tetap mengurangi anggaran kunker di masa mendatang jika menjadi presiden. Pasalnya, dibandingkan dengan dua anggota legislatif itu, Prabowo melihat banyak pejabat-pejabat lain yang sudah sering bolak-balik ke luar negeri tapi masih sering memanfaatkan fasilitas kunker itu.
“Kita harus ubah budaya kita. Budaya kita harus untuk mengurangi hal-hal yang bersifat konsumtif, karena perjalanan luar negeri itu sekitar Rp20 triliun, bayangkan!” katanya.
Editor: Ahmad Islamy Jamil