Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prabowo Minta Karang Taruna-Pramuka Aktif Lagi usai Ledakan di SMAN 72 Jakarta
Advertisement . Scroll to see content

Presiden Prabowo Minta Isu Karhutla Tak Lagi Jadi Perhatian Internasional

Selasa, 29 April 2025 - 10:34:00 WIB
Presiden Prabowo Minta Isu Karhutla Tak Lagi Jadi Perhatian Internasional
Presiden Prabowo Subianto. (Foto: Binti Mufarida)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Presiden Prabowo Subianto mengingatkan agar tidak ada lagi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Indonesia yang menjadi isu internasional. Pesan ini disampaikan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan saat Apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Karhutla 2025.

Dalam arahannya, Budi menyampaikan Prabowo dua kali menitipkan pesan untuk seluruh peserta apel.

"Dua kali Bapak Presiden menitipkan pesan kepada saya untuk disampaikan kepada seluruh peserta apel berupa ucapan apresiasi dan terima kasih dari Bapak Presiden dan pemerintah atas kesiapsiagaan dan kerja keras dari seluruh jajarannya hadir pada Apel," kata Budi dalam amanatnya, pada Selasa (29/4/2025).

Prabowo, kata Budi, juga memberikan arahan untuk mempertahankan capaian positif dan mencegah terjadinya kebakaran besar.

"Pada hari ini Bapak Presiden Bapak Prabowo Subianto berpesan kepada kita semua untuk terus mempertahankan capaian-capaian selama ini yang positif yang telah dicapai. Jangan sampai ada lagi kebakaran hutan dan lahan yang luas yang dapat menjadi isu internasional," ujarnya.

Budi menambahkan, Prabowo menaruh perhatian besar pada isu karhutla karena dampaknya yang luas, termasuk aspek geopolitik.

Dalam upaya memperkuat kesiapsiagaan, pemerintah telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Restorasi Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan sejak 13 Maret 2025. Budi juga menegaskan pentingnya sinergi semua pihak untuk satu tujuan besar.

"Melalui operasi penanganan kebakaran hutan dan lahan ini, semua kekuatan baik kekuatan pemerintah pusat, pemerintah daerah, TNI dan Polri, kementerian lembaga dan swasta bahu-membahu bersatu dan bergerak dalam satu komando untuk satu tujuan menekan angka kebakaran hutan dan lahan hingga ke titik minimal bahkan target zero kebakaran hutan dan lahan," ujarnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut