Raja Insana NTT Doakan Ganjar Jadi Presiden: Semoga Ada Perlindungan Tuhan

JAKARTA, iNews.id - Raja Insana YM Drs Th L Taolin mendoakan Capres nomor 3 Ganjar Pranowo terpilih menjadi presiden pada 2024. Menurut dia, Ganjar merupakan satu-satunya capres yang sangat memperhatikan nasib raja serta pelestarian adat dan budaya di Nusantara. 

"Saya senang sekali bahwa di Insana mudah-mudahan itu silaturahmi yang sekarang terjadi bisa kita teruskan. Saya senang bahwa PDIP bisa mencalonkan Pak Ganjar," ujar Taolin saat menerima silaturahmi perwakilan relawan Dinasti Nusantara di Istana (Sonaf) Raja Insana di Oelolok, Kecamatan Insana, Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (12/12/2023) malam.

Baca Juga

Israel Bunuh 280 Warga Palestina di Gaza Sejak Gencatan Senjata

"Dengan sendirinya saya juga mendukung, bahkan bukan saya sendiri tapi masyarakat di Insana itu mendukung Pak Ganjar menjadi presiden. Mudah-mudahan ada perlindungan dari Tuhan, beliau bisa jadi presiden Indonesia," kata dia. 

Dia mengungkap, ketertarikan untuk menjatuhkan pilihan kepada Ganjar bermula saat perayaan Festival Adat dan Budaya Nusantara di Bali beberapa waktu lalu. Saat itu, dia mendengar isi sambutan dan pidato capres berambut putih tersebut yang sangat peduli terhadap pelestarian adat dan budaya Nusantara. 

Baca Juga

Ganjar Pranowo 'KW' Sambut Kedatangan Mahfud MD di Banten

"Di situ saya merasa sangat besar perhatian (beliau) terhadap adat, terhadap budaya," kata Taolin. 

Dia berharap Ganjar dapat menyediakan wadah untuk menyatukan raja-raja yang ada di Nusantara di bawah naungan pemerintah resmi, sehingga hubungan yang erat antara keturunan kerajaan dengan pemerintah setempat dapat terjalin.

Baca Juga

Atikoh Ganjar Hadiri Kegiatan 'Ibu Sehat Keluarga Kuat': Anak Indonesia Generasi Emas Masa Depan

"Jadi kita butuhkan suatu wadah resmi untuk raja-raja yang sekarang masih ada. Yang kami harapkan memperhatikan raja-raja terutama segala anak cucu raja-raja itu. Ayah saya sudah meninggal tapi bagaimana cucu-cucunya apa negara bisa atur yang baik karena masyarakat di sini masih sangat menghargai, menghormati, raja dan turunan raja," tuturnya. 

Adapun kunjungan Dinasti Nusantara yang berisi relawan dari kalangan para raja, ratu, sultan, dan tokoh adat disambut sukacita oleh Taolin. Perwakilan Dinasti Nusantara yang hadir yakni Sri Paduka KGPAA Mangku Alam II dari Yogyakarta dan KPH Andi Bau Malik Barammamase Karaenta Tukajannangngang Satrio Sasmito dari Kerajaan Gowa, Sulawesi Selatan.

Baca Juga

Rapat Rutin, TPN Ganjar-Mahfud Matangkan Strategi Politik

Saat perwakilan Dinasti Nusantara tiba, Taolin langsung mengalungkan selendang motif Insana sebagai bentuk penghormatan. Setelahnya, mereka berbincang-bincang santai seputar profil calon pemimpin yang mereka idamkan yaitu Ganjar Pranowo.

Editor: Rizky Agustian