Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Viral! 4 Pendekar PSHT asal Jatim Keroyok Warga di Depan Kampus Itenas Bandung
Advertisement . Scroll to see content

Sadis! Pria di Baleendah Bandung Dikeroyok hingga Tewas, Videonya Viral di Medsos

Jumat, 18 Juli 2025 - 09:29:00 WIB
Sadis! Pria di Baleendah Bandung Dikeroyok hingga Tewas, Videonya Viral di Medsos
Tangkapan layar video viral pengeroyokan di Baleendah, Bandung berujung maut. (Foto: Ist)
Advertisement . Scroll to see content

BANDUNG, iNews.id - Seorang pria terekem video menjadi korban pengeroyokan brutal sekelompok orang di Jalan Raya Laswi, Cipicung, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Korban terluka parah hingga akhirnya meninggal akibat penganiayaan sadis tersebut.

Dalam video yang viral di media sosial menampilkan aksi kekerasan terhadap korban berinisial A. Saat kejadian, korban terlihat mengenakan sweater dan topi hitam datang bersama temannya dengan motor matic merah. Namun, sebelum sempat turun dari motor, dia langsung dipukuli sejumlah pria.

Meski sempat ada warga yang mencoba melerai, aksi pengeroyokan terus berlangsung hingga korban mengalami luka parah. Korban akhirnya meninggal dunia dan telah dimakamkan pihak keluarga.

“Iya betul terkait video viral, saat ini kami tim gabungan sedang melaksanakan serangkaian tindakan penyelidikan untuk mengungkap dan mengidentifikasi para pelaku yang melakukan aksi tindak pidana,” ujar Kasatreskrim Polresta Bandung Kompol Luthfi Olot Gigantara, Jumat (18/7/2025).

Luthfi mengatakan pihaknya akan melakukan eksumasi atau pembongkaran makam korban untuk kepentingan autopsi, Sabtu (20/7/2025) besok.

Dari hasil penyelidikan sementara, diketahui kejadian pengeroyokan terjadi 8 Juli 2025. Namun, laporan baru masuk ke polisi setelah korban dimakamkan.

“Korban kami sudah identifikasi yaitu berinisial A, yang saat ini sudah meninggal dunia dan dimakamkan. Rencana akan dilaksanakan eksumasi di hari Sabtu besok,” kata Luthfi.

Keluarga korban disebut baru melaporkan kasus ini setelah mengetahui ada unsur dugaan penganiayaan dari video viral yang beredar.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut