Salurkan Bansos Sembako di Pulau Lae-lae, Pos Indonesia Komitmen Layani Daerah 3T
Nunu mengaku, tidak banyak mengalami kendala saat mengantarkan bantuan ke rumah-rumah KPM. Bahkan, pihak Pos Indonesia sudah mengambil langkah antisipasi untuk mengatasi kendala teknis di lapangan. Contohnya, berkoordinasi dengan aparat keamanan untuk membantu pengamanan uang yang dibawa saat menyeberang ke Pulau Lae-lae.
"Sejauh ini sudah tidak terlalu banyak kendala. Paling kendalanya kita kan bawa uang banyak. Jadi, kita dikawal sama polisi," ucap Nunu.
Nunu mengaku bangga bisa berkontribusi untuk menyalurkan bantuan ini kepada masyarakat. Dia pun berharap bantuan ini bisa berjalan terus untuk membantu banyak masyarakat yang tinggal jauh dari perkotaan.
"Harapannya, penyaluran bantuan ini bisa berjalan terus walaupun Covid-19 sudah hilang. Tapi bisa terus dibantu untuk orang-orang yang jauh dari perkotaan yang seperti ini," tutur Nunu.
KPM Senang Terima Bantuan Door to Door
Salah satu KPM di Pulau Lae-lae Mustapa mengungkapkan, rasa syukur dan bahagia setelah mendapat bansos sembako dan PKH ini. Dia makin bersyukur karena bantuan tersebut diantar langsung oleh petugas Kantor Pos.
"Alhamdulillah, saya bersyukur sekali mendapat bantuan ini. Saya senang sekali bantuan ini diantar ke rumah karena memudahkan untuk saya," ujar Mustapa.
Mustapa mendapat bantuan sebesar Rp1,2 juta. Uang tersebut akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan sekolah anak dan kebutuhan harian keluarga.
"Mudah-mudahan makin banyak bantuannya diberikan," tutur Mustapa.
Editor: Anindita Trinoviana