Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ariana Grande Terkena Covid-19 hingga Sejumlah Acara Dibatalkan, Begini Kondisinya
Advertisement . Scroll to see content

Satgas: Jumlah Daerah Zona Oranye dan Merah Bertambah dalam Sepekan

Selasa, 22 September 2020 - 22:29:00 WIB
Satgas: Jumlah Daerah Zona Oranye dan Merah Bertambah dalam Sepekan
Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam konferensi pers di Kantor Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jumat (22/2/2020).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Satgas Penanganan Covid-19 menyatakan jumlah daerah yang berstatus oranye dan merah meningkat dalam sepekan terakhir. Hal itu terjadi seiring meningkatnya kasus positif covid-19 di Indonesia yang kini mencapai 252.923 orang.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Bakti Adisasmito menjelaskan daerah yang berstatus merah atau memiliki risiko tinggi penularan bertambah 17 jadi 58 kabupaten kota. Sedangkan daerah dengan status oranye atau risiko sedang penularan bertambah 11 menjadi 304 kabupaten kota.

Sementara itu jumlah daerah zona hijau tanpa penambahan kasus baru berkurang delapan menjadi 21 kabupaten kota. Lalu daerah zona hijau yang tidak terdampak covid-19 berkurang dua menjadi 20 kabupaten kota.

"Daerah zona kuning atau risiko rendah penularan turun dari 129 menjadi 111 kabupaten kota," kata Wiku dalam konferensi pers di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (22/9/2020).

Wiku menyebut ada 47 daerah berubah statusnya dari zona kuning menjadi oranya. Kemudian ada 38 kabupaten kota berubah statusnya dari zona oranye menjadi merah.

Berikut perinciannya:

47 kabupaten kota zona kuning menjadi oranye:

1. Aceh Timur,
2. Nias Utara,
3. Solok Selatan,
4. Bengkalis,
5. Tanjung Jabung Barat,
6. Kota Jambi,
7. Empat Lawang,
8. Musi Rawas Utara,
9. Kota Pagar Alam,
10. Lampung Selatan,

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut