Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kanjuruhan Sepi Usai Tragedi, Arema FC Rindu Lautan Aremania
Advertisement . Scroll to see content

Sebut Beberapa Dokter Tidak Berani Jelaskan Penyebab Kematian Korban Kanjuruhan, Ini Saran TGIPF

Sabtu, 29 Oktober 2022 - 20:18:00 WIB
Sebut Beberapa Dokter Tidak Berani Jelaskan Penyebab Kematian Korban Kanjuruhan, Ini Saran TGIPF
Dokter masih takut mengungkap fakta kematian korban Kanjuruhan. (Foto: Avirista Midaada/MPI)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Anggota Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Laode M Syarif buka suara tentang adanya dokter yang enggan mengungkapkan penyebab kematian korban tragedi Kanjuruhan. Dia mengusulkan autopsi. 

Menurutnya, beberapa korban yang meninggal ditemukan dengan kondisi patah tulang rusuk, tangan yang terkelir, dan mata yang memerah. Namun, dari semua kondisi tersebut, belum ada penjelasan yang secara lengkap.

"Betul, ada keengganan dari dokter-dokter yang di sana untuk memberikan keterangan kematian mengapa ini meninggal," kata Laode usai diskusi Diponegoro 29 Forum bertajuk 'Tragedi Kanjuruhan dan Transformasi Sepak Bola Indonesia', Sabtu (29/10/2022).

"Mereka belum berani memberikan kesaksian itu," ujarnya.

Ia menduga, alasan para dokter enggan memberikan penjelasan lantaran takut terlibat dalam proses pengungkapan kasus tersebut. Seperti akan dimintai keterangan dan hal yang terkait dengan penyidikan lainnya.

"Pokoknya ada semacam pressure (tekanan) ke para dokter itu," ucapnya.

Laode melanjutkan, kemudian TGIPF meminta salah satu pensiunan dokter atas nama Ade untuk memberikan keterangan. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut