Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Anies Sebut Bencana Sumatra Layak Jadi Bencana Nasional: Belum Terlambat
Advertisement . Scroll to see content

Survei IPO: Anies Baswedan Kepala Daerah Paling Responsif Tangani Covid-19

Sabtu, 04 Juli 2020 - 11:52:00 WIB
Survei IPO: Anies Baswedan Kepala Daerah Paling Responsif Tangani Covid-19
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan keterangan pers mengenai PSBB di Balai Kota Jakarta, Rabu (8/4/2020). (Foto: iNews).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan dinilai sebagai kepala daerah paling responsif dalam menangani pandemi virus corona (Covid-19). Penilaian tersebut terangkum dalam survei terbaru Indonesia Public Opinion (IPO).

Direktur Eksekutif IPO Dedi Kurnia Syah memaparkan, Anies Baswedan menduduki penilaian teratas yakni 62,6 persen berdasarkan penilaian publik. Kemudian Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebesar 60,1 persen dan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono 54,3 persen.

"Formasi ini menggeser Ridwan Kamil yang hanya memperoleh penilaian 53,0 persen, dari yang biasanya selalu bersanding dengan Anies dan Ganjar," ujarnya dalam keterangan tertulis hasil survei, Sabtu (4/7/2020).

Dedi mengatakan, nama baru yang mendapat penilaian publik cukup tinggi adalah Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sehan Salim Landjar sebesar 37,7 persen. Raihan tersebut lebih tinggi dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang mendapatkan penilaian positif 36,2 persen dari responden.

"Popularitas bupati Boltim cukup mendapat perhatian publik. Dia dianggap responsif dan lebih baik dari Gubernur Khofifah Indar Parawansa. Meskipun Khofifah berada di Jawa, faktanya ia dianggap lebih lamban dari gubernur Bali, gubernur Aceh Darussalam, gubernur Sumatra Utara, bahkan dari wali kota Surabaya sekalipun," tuturnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut