Survei Litbang Kompas: Prabowo Raih Elektabilitas Tertinggi di Pemilih NU
Sementara itu, mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berada di urutan ketiga dengan elektabilitas 12,3 persen. Sosok lain yang turut dipertimbangkan oleh kalangan Nahdliyin untuk dipilih sebagai capres antara lain Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil (7,1 persen), Menparekraf Sandiaga Uno (1,3 persen), Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY (1,3 persen), Menko Polhukam Mahfud MD (0,9 persen), Mensos Tri Rismaharini (0,7 persen), Menteri BUMN Erick Thohir (0,7 persen), dan mantan Panglima TNI Andika Perkasa (0,5 persen).
Masih ada 22,1 persen responden survei Litbang Kompas yang tidak tahu atau tidak menjawab.
“Dari data ini bisa ditarik benang merah bahwa aspirasi politik warga NU relatif menyebar ke banyak partai politik dan calon presiden. Artinya, secara umum postur pemilih di Indonesia akan lebih banyak dicerminkan oleh bagaimana aspirasi politik dari warga nahdliyin ini,” tulis Litbang Kompas.
Dengan demikian, menurut survei tersebut, tidak berlebihan jika disebut siapa pun yang berkontestasi di pemilu, terutama di pemilihan presiden, suara pemilih NU akan jadi penentu.
Editor: Rizal Bomantama