Suryadharma Ali Meninggal Dunia, Hatta Rajasa Ungkap Pertemuan Terakhir Setahun Lalu
Kenangan bersama almarhum yang paling dia kenang ketika duduk bersama mejadi menteri era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Kemudian, momentum ketika penting saat perubahan Amandemen UUD 1945.
"Sebelum reformasi saya sudah bersama-sama, sampai dengan reformasi, di senayan, banyak kenangan saya di dalam perubahan-perubahan amandemen UUD 45, sampai kami sama-sama menjadi menterinya Pak SBY," ucapnya.
Selain itu, Hatta juga menyampaikan hal yang paling berkesan dengan almarhum Suryadharma ketika membangun koalisi bersama untuk Pilpres 2024.
"Saya ingin bersaksi sekaligus bahwa Pak Suryadharma ini adalah sahabat yang baik, orang yang baik orang yang punya komitmen, dan tentu kita kehilangan, saya kehilangan salah satu tokoh, tidak hanya tokoh politik tapi beliau juga tokoh agama yang banyak memberikan support kepada generasi-generasi muda," ucapnya.
Sebelumnya dikabarkan mantan Menag Suryadharma Ali meninggal dunia pada, Kamis (31/7/2025) pagi. Dia tutup usia di RS Mayapada Kuningan, Jakarta Selatan.
Hal itu dibenarkan oleh Ketua DPP PPP Thobahul Aftoni. Ia membenarkan pesan berantai ihwal kabar duka Suryadharma Ali.
"Ya benar," kata Thobahul saat dikonfirmasi, Kamis (31/7/2025).
Dalam pesan berantai itu, Surya tutup usia di RS Mayapada Kuningan pada Kamis, 31 Juli 2025, pukul 04.25 WIB.
Editor: Aditya Pratama