Susunan Upacara Hari Pramuka 2025: Tata Cara, Teks Dasa Darma dan Hymne Pramuka
JAKARTA, iNews.id - Susunan upacara Hari Pramuka 2025 menjadi panduan penting dalam memperingati Hari Pramuka yang jatuh setiap 14 Agustus. Tahun ini, bangsa Indonesia akan merayakan Hari Pramuka ke-64 sebagai bentuk penghargaan terhadap kontribusi Gerakan Pramuka dalam membentuk karakter, disiplin, dan jiwa kepemimpinan generasi penerus.
Salah satu kegiatan utama dalam perayaan ini adalah upacara resmi yang diikuti oleh pembina, pemimpin, pengatur, pengibar bendera, dan berbagai petugas lainnya.
Upacara ini tidak hanya menjadi simbol penghormatan terhadap nilai-nilai Pramuka, tetapi juga momentum untuk menanamkan kembali semangat patriotisme dan persatuan. Dengan mengikuti susunan upacara Hari Pramuka 2025 sesuai pedoman, setiap peserta diharapkan dapat menghayati makna yang terkandung di dalamnya.
Hari Pramuka diperingati setiap tanggal 14 Agustus sebagai wujud penghargaan terhadap Gerakan Pramuka Indonesia yang resmi berdiri pada 1961. Sejak saat itu, Pramuka berperan penting dalam membentuk karakter generasi muda melalui kegiatan yang melatih kemandirian, kedisiplinan, dan kepedulian sosial.
Upacara Hari Pramuka menjadi salah satu momen penting untuk menegaskan kembali komitmen anggota Pramuka terhadap Dasa Darma dan Satya Pramuka. Melalui tata cara yang tertib, diharapkan seluruh peserta dapat memperkuat rasa persatuan dan kebanggaan sebagai bagian dari bangsa Indonesia.
Berdasarkan pedoman resmi SK Kwarnas Nomor 178 Tahun 1979 tentang Petunjuk Penyelenggaraan Upacara, berikut adalah susunan upacara Hari Pramuka 2025 yang dapat dijadikan acuan:
Dasa Darma berasal dari kata “dasa” yang berarti sepuluh dan “darma” yang berarti perbuatan baik. Sepuluh sikap yang wajib dimiliki setiap anggota Pramuka adalah:
Agar upacara Hari Pramuka 2025 semakin khidmat, peserta biasanya menyanyikan Hymne Pramuka ciptaan Husein Mutahar. Lagu ini menjadi penguat semangat pengabdian Pramuka kepada bangsa dan negara.
Kami pramuka Indonesia
Manusia pancasila
Satyaku kudharmakan
Dharmaku kubaktikan
Agar jaya Indonesia
Indonesia tanah airku
Kami jadi pandu mu
Untuk memastikan upacara berjalan lancar dan penuh makna, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:
Susunan upacara Hari Pramuka 2025 tidak hanya berfungsi sebagai tata cara pelaksanaan upacara, tetapi juga menjadi sarana membangun rasa kebersamaan, disiplin, dan kecintaan pada tanah air. Dengan memahami makna dari setiap tahapan, peserta dapat lebih menghayati nilai-nilai Pramuka yang diwariskan.
Editor: Komaruddin Bagja