Tarik Rem Darurat, Bamsoet Usul Lockdown Regional Hadapi Lonjakan Kasus Covid

JAKARTA, iNews.id - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Bambang Soesatyo meminta pemerintah menarik rem darurat menghadapi lonjakan Covid-19 yang telah memasuki gelombang ketiga. Dia mengusulkan untuk melakukan lockdown regional.

"Segera mengambil sikap dan kebijakan untuk menarik rem darurat, yakni melakukan pembatasan mobilitas masyarakat di seluruh sektor, hingga mempertimbangkan opsi lockdown regional di tengah situasi pandemi Covid-19 yang terus mengalami lonjakan," katanya melalui pesan tertulis, Kamis (3/2/2022).

Baca Juga

Polusi Udara Melanda New Delhi, Warga Serukan Demonstrasi Massal

Pria yang akrab disapa Bamseot ini mengatakan, lockdown regional sebagai opsi yang paling riil untuk memutus mata rantai penularan Covid-19.

Di sisi lain, dia juga meminta masyarakat kembali mengetatkan penerapan protokol kesehatan. Menurutnya, lonjakan Covid-19 saat ini dijadikan peringatan bahwa penyebaran virus khususnya varian Omicron sudah mengkhawatirkan.

Baca Juga

Kasus Covid di Jakarta Meningkat, PPKM Diusulkan Naik ke Level 3

"Diharapkan masyarakat lebih meningkatkan kewaspadaan, tetap menggunakan masker dan menjauhi kerumunan, juga membatasi aktivitas di luar rumah," kata politisi Partai Golkar ini.

"Mematuhi dan melaksanakan imbauan atau pun aturan pemerintah yang berlaku terkait upaya penanganan dan penanggulangan pandemi," katanya menambahkan.

Baca Juga

100 Calon Taruna Imigrasi Kemenkumham Positif Covid di SPN Lido

Selain itu, Bamsoet juga meminta pemerintah pusat, pemerintah daerah dan Satgas Penanganan Covid-19 terus berkoordinasi dan melakukan monitoring serta pengecekan kesiapan dan ketersediaan fasilitas kesehatan, khususnya rumah sakit rujukan Covid-19.

"Hal ini sebagai upaya antisipasi dalam mencegah kolapsnya fasilitas kesehatan akibat terus meningkatnya kasus Covid-19 di tanah air," kata Bamsoet.

Baca Juga

BOR Bakal Jadi Indikator PPKM, Satgas Prediksi Sejumlah Daerah Naik Level

Editor: Reza Yunanto