Tragedi Kanjuruhan, Panglima TNI: 4 Prajurit Akui Lakukan Tindak Kekerasan
"Kita juga sedang memeriksa unsur pimpinan. Karena mereka ini kan Sersan Dua ada 4 orang dan prajurit 1 satu orang. Kita memeriksa juga yang lebih atasnya. Prosedur apakah yang mereka lakukan? Apakah mereka sudah mengingatkan?" kata Andika.
Dia berharap kejadian di Kanjuruhan bisa dijadikan momentum evaluasi bagi seluruh anggota TNI khususnya pimpinan dalam memberikan arahan kepada anak buahnya di lapangan.
"Ini juga sebagai bentuk evaluasi. Karena nggak boleh terjadi. Berarti kan briefing, penekanan tentang batas kewenangan TNI dalam bertindak, walaupun kita hanya BKO, itu berarti tidak berjalan," ujarnya.
Sebelumnya beredar video yang memperlihatkan anggota TNI melakukan tindakan berlebihan saat pengamanan pertandingan Arema FC vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/10/2022). Ada prajurit yang terlihat menendang suporter Arema atau Aremania dari belakang.
Editor: Reza Fajri