Update Gempa Banten: 1 Warga Meninggal, 113 Rumah Rusak

Sabtu, 03 Agustus 2019 - 09:00:00 WIB

Warga Pesisir Bandar Lampung panik mengungsi ke halaman kantor gubernur Lampung setelah gempa bumi mengguncang Banten, Jumat (2/8/2019) malam. (Foto: Antara/Ardiansyah).

JAKARTA, iNews.id - Gempa bumi tektonik berkekuatan magnitudo 6,9 di Banten membuat sedikitnya 1.050 warga di wilayah terdampak mengungsi ke tempat aman. Puluhan rumah rusak parah.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan, empat orang terluka dan seorang lainnya meninggal dunia akibat gempa pada Jumat (2/8/2019) malam kemarin. Korban luka berada di Sukabumi (1 orang) dan Lebak (3 orang).

Promosi Pariwisata Indonesia di Rumania Hasilkan Potensi Bisnis Rp10 Miliar

”Satu orang meninggal dunia atas nama Rasinah, usia 48 tahun asal Kampung Cilangkahan RT 03/01 Desa Pecangpari, Kecamatan Cigemblong, Lebak. Meninggal akibat panik kemudian mengalami serangan jantung,” kata Pelaksana Harian Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Agus Wibowo melalui keterangan tertulis, Sabtu (3/8/2019).

Dia menjelaskan, warga mengungsi terbanyak di Lampung. Sekitar 1.000 warga mengungsi di halaman kantor gubenur Lampung dan 50 orang di Lampung Selatan mengungsi di EX Hotel Lima Enam.

Agus menjelaskan, hingga Sabtu pagi ini terdata 113 rumah rusak di berbagai wilayah terdampak. Perinciannya, 34 unit rumah rusak berat, 21 rusak sedang dan 58 rusak ringan. Selain itu terdapat 1 unit kantor desa dan 2 masjid rusak ringan.