Update Longsor Gunung Kuda Cirebon: 6 Korban Masih Tertimbun, 4 Ekskavator Belum Bisa Dievakuasi
CIREBON, iNews.id - Hari ketiga proses pencarian korban longsor Gunung Kuda Cirebon dihentikan lebih awal. Tim memutuskan untuk menghentikan proses evakuasi pada pukul 14.00 WIB karena gunung mengalami longsor susulan lebih dari lima kali.
Longsor susulan dengan skala yang cukup besar dikhawatirkan akan berdampak pada keselamatan petugas yang sedang melakukan penyelamatan.
Komandan Kodim (Dandim) 0620 Kabupaten Cirebon, Letkol Inf Mukhammad Yusron mengatakan, proses evakuasi terpaksa dihentikan dan dilanjut pada esok hari.
"Hari ini pencarian kita hentikan, longsoran terjadi beberapa kali jadi kami putuskan untuk berhenti mencari," ucap Yusron, Minggu (1/6/2025).
Yusron menambahkan, berdasarkan pertimbangan dari tim inspektur pertambangan Kementrian ESDM, tim akan mendatangkan Total Stationare atau alat ukur elektronik yang digunakan untuk mengukur sudut dan jarak secara akurat sebelum melakukan evakuasi.
Pada hari ini, tim gabungan berhasil mengevakuasi korban meninggal dunia sebanyak dua orang. Diperkirakan, masih terdapat enam korban lagi yang masih tertimbun material longsor.
Selain enam orang, masih terdapat juga empat ekskavator dan juga kurang lebih tujuh mobil dump truk pengangkut batu yang juga masih tertimbun.
Empat ekskavator tersebut di antaranya, 1 Ekskavator Dosan Pc200 warna orange, dan 3 Ekskavator Case Pc200 warna kuning. Keempatnya adalah milik Yayasan Al-Zhariyah yang pemiliknya sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Hingga saat ini, jumlah korban meninggal dunia akibat longsor Gunung kuda berjumlah 19 orang. Proses evakuasi akan dilanjutkan pada besok, Senin (2/6/2025) setelah dilakukan assesmen terlebih dahulu.
Editor: Aditya Pratama