Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Respons Bos Danantara usai Purbaya Tolak Bayar Utang Kereta Cepat Pakai APBN
Advertisement . Scroll to see content

Utang Jumbo Whoosh, Luhut: Tak Ada Transportasi Publik di Dunia yang Menguntungkan

Kamis, 16 Oktober 2025 - 21:20:00 WIB
Utang Jumbo Whoosh, Luhut: Tak Ada Transportasi Publik di Dunia yang Menguntungkan
Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan (foto: Dinar Fitra Maghiszha)
Advertisement . Scroll to see content

"Tadi pagi saya tanya, kita tinggal tunggu Keppres saja. Ada Keppres dari presiden mengenai timnya," kata dia.

Sebelumnya, Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa menolak jika pembayaran utang proyek kereta cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh ditanggung Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Menurutnya, utang tersebut seharusnya dikelola oleh Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara atau Danantara.

"Yang jelas sekarang saya belum dihubungi tentang masalah itu, tapi kalau ini kan KCIC (PT Kereta Cepat Indonesia China) di bawah Danantara kan, ya?" ucap Purbaya, Jumat (10/10/2025).

Dia menekankan, Danantara seharusnya mampu mengelola utang kereta cepat Whoosh secara mandiri dengan memanfaatkan dari keuntungan yang dihasilkan. Hal ini penting agar terjadi pemisahan yang jelas antara tanggung jawab swasta dan pemerintah.

Editor: Reza Fajri

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut