Wapres Ma'ruf Amin Minta Polisi Perketat Keamanan Cegah Takbir Keliling

JAKARTA, iNews.id - Wakil Presiden (Wapres) KH Ma'ruf Amin mengimbau masyarakat tidak melakukan takbir keliling untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah. Pasalnya takbir keliling berpotensi menimbulkan kerumunan yang memperbesar risiko penularan covid-19.

Wapres Ma'ruf bahkan meminta aparat kepolisian melakukan pengetatan agar tidak ada warga yang melakukan kegiatan tersebut. Hal itu disampaikan Wapres melalui Juru Bicara Wapres, Masduki Baidlowi. 

Baca Juga

Langgar Protokol, PM Modi Langsung Peluk Putin di Pangkalan New Delhi

"Tidak usahlah melakukan takbir keliling, kita kan ada pembatasan gerak sosial juga diperketat. Jadi jangan kebalik cara berpikir kita," kata Masduki di Jakarta, Jumat (7/5/2021).

Masduki menuturkan, menerapkan protokol kesehatan di tengah darurat wabah seperti ini merupakan kewajiban sebagaimana diatur dalam ajaran agama. Sementara itu, takbir keliling merupakan budaya atau tradisi, sama halnya seperti mudik yang saat ini sudah dilarang oleh pemerintah. 

Baca Juga

Pemprov DKI Larang Warga Takbir Keliling

"Itu kan budaya sama seperti halnya mudik. mudik sudah diperketat apalagi takbir keliling ya jangan lah, tidak boleh. Wapres berharap kepada kepolisian memperketat, jangan melakukan langkah-langkah yang akan menimbulkan kerumunan," ucap dia.