Banyak Kasus Pengendara Meninggal Keracunan saat Tidur dalam Mobil, Apa Penyebabnya?
Ciri-cirinya tersamarkan, begitu sadar akan sulit mencari pertolongan karena badan terlalu lemas, bahkan untuk sekadar membuka pintu mobil. Sebab itu, banyak korban keracunan gas CO yang tidak tertolong lantaran menghirup gas berbahaya ini saat tidur dalam mobil ber-AC.
Kadang penumpang memaksakan tidur dengan menyalakan AC agar kabin tetap dingin. Padahal, begitu gas CO berhasil masuk ke dalam kabin dan kadarnya meningkat karena tidak ada ventilasi udara, maka penumpang akan keracunan gas yang tidak berciri ini.
Ada beberapa hal yang wajib lakukan untuk mencegah keracunan gas CO di dalam kabin mobil. Saat mobil berhenti, jangan duduk di dalam dalam jangka waktu lama. Sebab di saat bersamaan, mesin mobil dan AC tetap nyala. Ini semakin buruk ketika parkir di dalam gedung, garasi, atau ruang tertutup lain.
"Kalau terpaksa berdiam di dalam mobil, buka sedikit kaca samping sekitar 3-5 cm untuk membantu sirkulasi udara. Tapi solusi ini tidak dianjurkan karena risiko keracunan tetap tinggi, khususnya kalau ada anak kecil atau lansia," kata Nur Imansyah.
Segera keluar dari mobil saat mulai terasa gejala awal seperti tiba-tiba mengantuk, badan lemas, atau pusing padahal kondisi badan sehat. Kalau badan terlalu lemah, tekan klakson kuat-kuat untuk memancing perhatian orang di luar mobil.