Bugatti Supercar Mewah Prancis, Dibangun Pria Italia
Desain dan performa mesin delapan silinder menjadi ikon dari nama Buggati hingga saat ini, yang identik dengan kecepatan dan tenaga.
Pada 1927, putra Ettore, Jean Bugatti, mengambil peran lebih aktif dalam menjalankan bisnis otomotif keluarganya. Jean terlibat dalam proses desain, sehingga sentuhan dan bakatnya terpatri di model Bugatti selanjutnya.
Salah satu desain Jean yang paling ikonik adalah “Aérolithe” 1935, yang pada akhirnya didesain ulang dan dilahirkan kembali sebagai Type 57S Atlante pada tahun 1936.
Sayang, Jean ditakdirkan berumur pendek. Pada 1939 Jean terlibat dalam kecelakaan fatal saat menguji coba Tank Type 57C. Ketika itu, Jean berbelok untuk menghindari pengendara sepeda saat melaju dengan kecepatan lebih dari 124 mph.
Hingga saat ini, sudah banyak model yang telah diciptakan merek Bugatti. Dengan tetap mempertahankan ikon kecepatan dan kemewahan, Bugatti tetap memiliki tempat tersendiri di hati pecinta otomotif dunia.
Editor: Dani M Dahwilani