Chery Kenalkan Teknologi Baterai Mobil Listrik Bisa Tempuh 1.300 Km Sekali Cas
Saat ini mereka sedang menyiapkan versi produksi yang lebih hemat biaya, dengan target implementasi massal pada kendaraan listrik generasi baru mulai 2027. Teknologi ini diharapkan dapat diaplikasikan pada lini kendaraan Chery, seperti seri Exeed dan iCar, yang ditujukan untuk pasar premium.
Keberhasilan Chery dalam mengembangkan baterai solid-state berkapasitas besar menunjukkan industri otomotif China semakin mendominasi inovasi kendaraan listrik. Di tengah persaingan ketat dengan BYD dan CATL, langkah Chery menegaskan posisinya sebanyak salah satu pemain utama.
Teknologi baru ini, Chery tidak hanya berupaya meningkatkan jarak tempuh, tapi juga ingin menjawab kekhawatiran konsumen terhadap mobil listrik tentang efisiensi dan keamanan baterai.
Editor: Dani M Dahwilani