Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Harga Jual Lebih Stabil, Mobil ICE dan Hybrid Masih Jadi Pilihan di Tengah Tren EV
Advertisement . Scroll to see content

Dinilai Ramah Lingkungan, Ada Limbah Lebih Berbahaya pada Mobil Listrik 

Minggu, 07 Agustus 2022 - 07:41:00 WIB
Dinilai Ramah Lingkungan, Ada Limbah Lebih Berbahaya pada Mobil Listrik 
Ada komponen mobil listrik yang hingga kini masih menjadi pembahasan karena limbahnya sangat berbahaya. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Banyak pihak sepakat mobil listrik jauh lebih ramah lingkungan dibanding mobil berbahan bakar minyak (BBM). Ini karena mobil listrik murni (battery electric vehicle/BEV) tidak menghasilkan emisi gas buang.

Namun, faktanya tidak menjadikan mobil listrik benar-benar ramah lingkungan. Ada komponen yang hingga kini masih menjadi pembahasan karena limbahnya sangat berbahaya.

Kasubdit Pengendalian Pencemaran Udara Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Ratna Kartikasari mengungkapkan masalah lingkungan lain menanti. Sumber listrik dari pembangkit listrik thermal untuk charging baterai berpotensi menghasilkan emisi dari bahan bakar fosil. Menurutnya jika pembangkit listrik masih mengandalkan batu bara, itu sama saja.

"Jadi hanya memindahkan masalah. Di perkotaan masalah beres tapi di daerah pinggiran masih akan tetap menghasilkan emisi," ujar Ratna seperti dilansir dalam sebuah tayangan di kanal YouTube InfoKPBB, Minggu (7/8/2022).

Masalah lingkungan lainnya, lanjut Ratna juga ada pada proses pembuatan baterai kendaraan listrik. Ratna menyebut, penambangan logam dan mineral dapat menimbulkan kerusakan serta pencemaran lingkungan.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut