Kemenperin telah menginisiasi terbitnya Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) Bidang Industri Kendaraan Modifikasi. Ini dilakukan sebagai bentuk komitmen dalam mendukung perkembangan industri modifikasi.
Bikin Ngiler PO Bus, Tentrem Rilis Bodi Bus Mewah Avante Grand Captain Bersasis Volvo B11R Euro 5
Menperin Agus Gumiwang juga menegaskan bahwa pihaknya telah menyusun Program Pelatihan Berbasis Kompetiensi Bidang Industri Modifikasi. Tujuannya adalah untuk menciptakan SDM yang berkualitas dan memiliki standar tinggi.
“Upaya ini diperlukan untuk meningkatkan kompetensi SDM industri modifikasi yang kompeten, baik aspek pengetahuan, keterampilan, dan keahlian serta sikap kerja yang relevan dengan tugasnya,” ujarnya.
Melalui ajang IMX 2023, Menperin berharap industri modifikasi Indonesia semakin dikenal di berbagai negara. Pasalnya, ada beberapa peserta yang hadir berasal dari negara-negara tetangga, seperti Jepang.
“Semoga seluruh rangkaian kegiatan IMX ini dapat menjadi jalan untuk mempromosikan industri otomotif Indonesia kepada dunia internasional, sekaligus menunjukkan kemampuan dan kreativitas karya anak bangsa,” ucap Agus.
Tahun ini, IMX mengusung tema “The Future of Creativity”, yang diperlihatkan dengan memodifikasi sejumlah kendaraan listrik. Bahkan, ada komponen aftermarket khusus mobil listrik yang bisa mengeluarkan suara seperti mesin konvensional.
“Tahun keenam pelaksanaan IMX merupakan pembuktian bagi kegiatan ini sebagai pemersatu industri yang berkaitan dengan modifikasi kendaraan,” kata Andre Mulyadi, founder National Modificator and Aftermarket Association.
IMX 2023 digelar pada 29 September hingga 1 Oktober 2023 di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Pusat, dengan menghadirkan lebih dari 40 supporting program yang dapat dinikmati seluruh pengunjung.
Editor: Ismet Humaedi
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku