Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Penjualan Mobil Hybrid Sepanjang 2025 Tembus 46 Ribu Unit, Ini Model Terlaris
Advertisement . Scroll to see content

Mobil Hybrid Bakal Lebih Murah, Jokowi: Besaran Insentif sedang Dibahas

Senin, 06 Mei 2024 - 07:13:00 WIB
Mobil Hybrid Bakal Lebih Murah, Jokowi: Besaran Insentif sedang Dibahas
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan sejumlah kementerian sedang membahas insentif mobil hybrid. (Foto: Dok iNews.id)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan sejumlah kementerian sedang membahas insentif mobil hybrid. Jika terealisasi, maka kendaraan yang memadukan mesin pembakaran internal dengan teknologi elektrifikasi (hybrid electric vehicle/HEV) ini bisa lebih murah.

Seperti diketahui, masyarakat Indonesia saat ini lebih memilih mobil hybrid untuk mobilitas sehari-hari ketimbang mobil listrik. Sebab, mobil ini masih mengandalkan BBM sebagai sumber daya utama sehingga tidak khawatir kehabisan baterai.

Tapi, saat ini harga mobil hybrid masih mahal dan kebanyakan ada di varian teratas karena memadukan dua teknologi. Sebab itu, produsen berharap ada insentif dari pemerintah mengingat mobil hybrid juga berperan besar mengurangi emisi.

Sejak tahun lalu, pemerintah telah membicarakan tentang kemungkinan pemberian insentif untuk mobil hybrid. Namun, hingga sekarang, aturan terkait itu belum juga terbit. Tapi, Jokowi memastikan pemerintah pusat tengah menggodoknya.

"(Insentif mobil hybrid) masih dibicarakan dengan Menteri Ekonomi dan Menteri Perindustrian, ya," ujar Jokowi kepada wartawan di PEVS 2024, JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (3/5/2024).

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan pemerintah masih terus mengkaji rencana pemberian insentif untuk mobil hybrid. Dia memberikan bocoran insentif yang diberikan berupa pajak pertambahan nilai (PPN) ditanggung pemerintah (DTP). 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut