Mobil Paling Ekstrem di Dunia Bernama Chaos, Kalahkan Bugatti Chiron Bertenaga 3.000 Hp

ATHENA, iNews.id - Tuner Yunani, Spyros Panopoulos Automotive sedang mengerjakan hypercar baru paling ekstrem di dunia bernama Chaos. Desainnya masih diselimuti misteri karena sampulnya tidak akan keluar sampai Geneva Motor Show 2021 pada Maret mendatang.

Dilansir dari Carbuzz, Rabu (28/4/2020), rincian teknis mobil ini terdengar sangat ambisius. Tenaga disediakan dari mesin V10 twin-turbo 4.0-liter yang menghasilkan kekuatan hingga 3.000 tenaga kuda (horse power/hp) saat menggunakan bahan bakar E85.

Baca Juga

6 Motor Masa Depan, Nomor 4 seperti Nama Batu Infinity di Film Marvel Avengers

Tenaga tersebut dikirimkan ke keempat roda melalui transmisi kopling ganda 8-percepatan. Tak heran, hypercar Yunani ini mampu berlari 0-62 mph dalam waktu kurang dari 2 detik.

Jika itu terlalu besar kekuatan untuk Anda tangani, Spyros Panopoulos juga menawarkan versi 2.000 hp. Ya, versi "entry-level" dari hypercar ekstrem ini masih memiliki kekuatan lebih besar dari Bugatti Chiron.

Baca Juga

Toyota Avanza Jadi Taksi di Ethiopia, Diekspor dari Indonesia

Versi 3.000-hp juga akan redline hingga 12.000 rpm, lebih tinggi dari Aston Martin Valkyrie. Jika Chaos belum terdengar ekstrem, Spyros Panopoulos siap membuat klaim lain yang lebih berani.

Sebagian besar bodi hypercar ini menggunakan sasis monocoque serat karbon untuk meningkatkan kekakuan struktur. Di mana Spyros Panopoulos Chaos akan menjadi mobil produksi pertama di dunia dengan sasis monocoque terbuat dari Zylon Poly, serat buatan manusia terkuat di dunia.

Kekuatannya 1,6 kali lebih kuat dari Kevlar. Ini adalah bahan yang sama digunakan oleh NASA dan Formula One karena beratnya yang ringan, kekuatan tinggi, dan sifat termal tahan api.

Editor: Dani M Dahwilani