Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : BYD Ungkap Indonesia Jadi Negara dengan Perkembangan EV Tercepat 
Advertisement . Scroll to see content

Penjualan Mobil Listrik di AS Turun meski Banyak Model Baru Meluncur

Minggu, 26 Januari 2020 - 18:10:00 WIB
Penjualan Mobil Listrik di AS Turun meski Banyak Model Baru Meluncur
Los Angeles Times melaporkan, tercatat ada 45 model mobil full listrik dan plug-in hybrid debut di pasar AS pada 2019, namun penjualan keseluruhan turun. (Foto: Audi)
Advertisement . Scroll to see content

LOS ANGELES, iNews.id - Produsen otomotif di dunia saat ini berlomba mengembangkan dan memproduksi berbagai model kendaraan listrik (electric vehicle/EV). Namun, pada kenyataannya penjualan mobil listrik di berbagai belahan negara justru turun.

Los Angeles Times melaporkan, tercatat ada 45 model mobil full listrik dan plug-in hybrid debut di pasar Amerika Serikat (AS) pada 2019. Pada kenyataannya penjualan mobil tersebut di AS hanya mencapai 325.000 unit. Angka ini turun 6,8 persen dari tahun sebelumnya yang menembus penjualan 349.000 unit.

"Jumlah model mobil listrik yang tersedia lebih dari dua kali lipat tahun lalu, tetapi penjualan EV tidak banyak berubah. Itu meresahkan," ujar praktisi otomotif di perusahaan konsultan AlixPartners, Mark Wakefield, seperti dilansir dari Carscoops, Minggu (26/1/2020).

Salah satu masalahnya, kendaraan listrik masih lebih mahal dari model kendaraan berbahan bakar minyak dan gas cell (ICE). Terlebih harga gas saat ini lebih rendah dan stabil.

Di sisi lain, penjualan Tesla justru tumbuh. Penjualan Tesla Model 3 di AS melonjak 14 persen pada 2019, dan lebih dari dua kali lipat secara global dengan angka 300.600 unit.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut