Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Koleksi Mobil Mewah Onad, Peugeot RCZ hingga Mercy GLS!
Advertisement . Scroll to see content

Ribuan Mobil Mewah Hilang Tenggelam di Tengah Laut, Pemilik Nangis Tak Dapat Asuransi

Jumat, 08 April 2022 - 05:59:00 WIB
Ribuan Mobil Mewah Hilang Tenggelam di Tengah Laut, Pemilik Nangis Tak Dapat Asuransi
Ribuan mobil hilang di kapal Felicity Ace yang tenggelam di Samudera Atlantik, pengimpor pribadi nangis tak dapat asuransi. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Masih ingat dengan peristiwa 4.000 mobil terbakar di kapal kargo. Kini, daftar kendaraan yang berada di atas kapal Felicity Ace yang tenggelam di Samudera Atlantik itu muncul secara online.

Berdasarkan data di situs importinfo, bersama dengan mobil yang dikirim Grup Volkswagen ke Amerika, ada beberapa mobil langka pesanan khusus di dalam kapal.

Berdasarkan hitungan data, ada 3.828 kendaraan dijadwalkan akan dikirim setelah kebakaran terjadi pada Februari, sejalan dengan laporan Felicity Ace dapat membawa sekitar 4.000 kendaraan.  Itu juga sesuai dengan laporan sebelumnya, ketika Porsche mengatakan memiliki sekitar 1.100 kendaraan di dalamnya. 

Secara kalkulasi unit kendaraan yang berada di kapal tersebut, yakni Porsche 1.117 unit, VW memiliki 561 unit, Audi memiliki 1.944 unit, Bentley memiliki 189 unit, dan Lamborghini 85 unit kendaraan.

Adapun keanehan yang menarik perhatian adalah ada Honda Prelude SiR 1996.  Top Gear NL menemukan postingan Facebook pria yang terdaftar sebagai pengimpor kendaraan, mengklaim mobil tersebut Prelude generasi kelima ke-65 yang pernah dibuat dan mengimpornya ke AS untuk dimulihkan.  

Hal yang membuat frustrasi, polemik dengan asuransi, perusahaan pelayaran, dan pihak lain. Dia mengatakan dirinya tidak akan mendapatkan kompensasi untuk mobil yang hilang.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut