Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Otomotif Perlahan Tumbuh, Ini Langkah Mobil Lubricants Tingkatkan Penetrasi Pasar
Advertisement . Scroll to see content

Suara Mesin Mobil Tiba-Tiba Kasar, Rifat Sungkar: Awas Salah Ganti Oli

Rabu, 29 September 2021 - 16:47:00 WIB
Suara Mesin Mobil Tiba-Tiba Kasar, Rifat Sungkar: Awas Salah Ganti Oli
Rifat Sungkar mengungkapkan bila suara mesin berubah menjadi kasar yang menjadi perhatian pertama adalah oli atau pelumas apa yang dipakai. (Foto: MMKSI)
Advertisement . Scroll to see content

Terkait waktu penggantian oli, Rifat menerangkan, produsen mobil telah memberikan buku panduan servis bagi pemilik kendaraan. Untuk jarak maksimal penggantian oli sekitar 10.000 km atau 6 bulan masa pakai.

"Oli bekerja dari panas ke dingin dan bila ini terus terjadi berpotensi menguap dan zat pelumasnya habis. Untuk waktu toleran pergantian oli paling aman 10 persen, atau dari batas 10.000 km maksimal 11.000 km, jika dipaksakan itu turunnya makin cepat," katanya.

Untuk jadwal penggantian oli, menurut Rifat perlakuan mobil berbeda tergantung pada bagaimana mobil bekerja. Jika digunakan mobil harian atau sering membawa beban banyak dan lokasinya di area tanjakan itu berbeda.

Untuk mobil yang jarang digunakan relatif aman karena pada dasarnya oli tidak ada basinya. Tapi ingat ada masa garansi ada tengat waktu dan jatuh tempo kilometer perawatan. Sebaiknya manfaatkan paket perawatan gratis yang diberikan produsen mobil untuk servis dan ganti oli, sehingga mobil terawat, dan pelumas yang diberikan tepat.

Tegar Ardisura Raharja, head of after sales marketing and promotion section PT MMKSI menambahkan, untuk perawatan dan pergantian oli disarankan di bengkel resmi. Ini agar kondisi kendaraan dapat terpantau dengan baik.

"Perawatan di bengkel resmi akan tercatat riwayatnya di setiap dealer. Jika ada masalah dapat diketahui historinya. Selain itu, ada jaminan guenine part dari pabrikan. Jika masa gratis servisnya habis, customer bisa membeli paket perawatan kembali sehingga lebih efisien dan hemat," ujarnya. 

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut