Terdampak Covid-19, Aston Martin Rugi Rp3 Triliun
LONDON, iNews.id - Aston Martin terimbas gelombang krisis akibat pandemi Covid-19. Pabrikan mobil sport mewah Inggris ini mencatatkan kerugian 208 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp3 triliun.
Dilansir dari Motor1, Rabu (5/8/2020), kerugian tersebut menimpa Aston Martin sepanjang semester pertama 2020 lantaran jalur produksi dihentikan sehingga mengurangi stok produk.
Kabarnya, Aston Martin belum mampu bangkit dari keterpurukan ini. Meski demikian, perusahaan berharap SUV anyar mereka DBX segera mengaspal untuk mendongkrak penjualan.
China menjadi salah satu pasar utama bagi mereka khususnya DBX. Di mana China sudah lebih dulu pulih dari pandemi Covid-19. Artinya, aktivitas perekonomian masyarakatnya sudah berjalan normal.
"Kami sedang mengembalikan eksklusivitas mobil sport kami. Menyeimbangkan kembali pasokan dengan permintaan yang dalam jangka pendek," kata Bos Aston Martin, Lawrence Stroll.