Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ariana Grande Terkena Covid-19 hingga Sejumlah Acara Dibatalkan, Begini Kondisinya
Advertisement . Scroll to see content

Volvo Pangkas 4.100 Karyawan, Renault PHK 1.500 Mekanik akibat Covid-19

Rabu, 17 Juni 2020 - 07:05:00 WIB
Volvo Pangkas 4.100 Karyawan, Renault PHK 1.500 Mekanik akibat Covid-19
Volvo berencana memangkas karyawan di 4.100 posisi pada paruh kedua 2020 dan Renault mengurangi 1.500 pekerja teknik di Prancis. (Foto: Transport Operator)
Advertisement . Scroll to see content

STOCKHOLM, iNews.id - Pandemi virus corona (Covid-19) telah merusak sendi-sendi industri otomotif. Untuk menghindari bisnis merugi, sejumlah produsen mobil mengambil langkah pemutusan huhungan kerja (PHK) ribuan karyawannya.

Terbaru, produsen truk dan peralatan konstruksi AB Volvo berencana memangkas 4.100 karyawan di berbagai posisi pada paruh kedua 2020. Sementera produsen mobil Prancis, Renault akan memangkas 1.500 pekerja teknik.

Wabah Covid-19 memaksa Volvo dan para pesaingnya memangkas biaya akibat penjualan anjlok. "Langkah-langkah yang diambil global untuk melawan pandemi corona telah menyebabkan situasi pasar terdampak parah bagi industri kita. Efeknya permintaan lebih rendah ke depan dan kami harus menyesuaikan organisasi," kata CEO Volvo Martin Lundstedt, seperti dilansir dari Reuters, Rabu (17/6/2020).

Perusahaan yang berpusat di Gothenburg itu, mempekerjakan sekitar 104.000 staf. Mereka melaporkan pesanan truk turun 75 persen pada Maret dibandingkan Februari dan terus negatif sejak itu.

Sementara itu, Renault berencana memangkas 1.500 pekerja teknik di Prancis. Pengurangan divisi mekanik sebagai bagian dari rencana penghematan biaya perusahaan, yang diumumkan Renault bulan lalu, sebesar 2 miliar euro (2,27 miliar dolar AS) dalam tiga tahun ke depan.

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut