Penjualan Mobil Bekas Ikut Terpapar Virus Corona, Penjualan Anjlok
JAKARTA, iNews.id - Tidak hanya mobil baru, penjualan mobil bekas turut terdampak wabah virus corona (Covid-19). Penjualan mobil seken ikut menurun.
Dilansir dari Okezone, Presiden Direktur Mobil88 Halomoan Fischer mengatakan, penurunan penjualan mencapai 30 persen dari waktu normal. Memasuki April 2020 penjualan lebih menurun lagi. Pasalnya, seluruh toko fisik di Jakarta mulai ditutup mengikuti kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Untuk mengatasi hal tersebut salah satu alternatif yakni dengan penjualan online dan layanan Car On Delivery (COD). Menurut Fischer, kunjungan website online Mobil88 sejak awal April 2020 meningkat hingga 15 persen.
"Kita melihat dan dalami ini memang masih ada orang yang mau beli mobil saat pandemi ini. Tapi karena pembatasan mereka tidak bisa datang langsung," katanya.
Melalui layanan Car On Delivery, mobil akan diantarkan ke rumah tanpa harus DP atau membayar booking fee terlebih dahulu serta bebas dari biaya antar showing selama lokasi berjarak maksimal 30 km dari showroom mobil88 terdekat.
Tidak hanya pengecekan serta test drive, pelanggan pun dapat langsung proses negosiasi. Apabila deal, proses transaksi dapat dilakukan secara online melalui website atau aplikasi.
Untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pelanggan, staff mobil88 yang bertugas untuk mengantarkan mobil sudah melalui pengecekan kesehatan terlebih dahulu dan akan menggunakan peralatan kesehatan seperti masker.
Editor: Dani M Dahwilani