Rute Panas, Ini Peta Kekuatan Persaingan Bus Jakarta-Pekalongan
JAKARTA, iNews.id- Rute Jakarta-Pekalongan, Jawa Tengah selalu memberikan cerita menarik. Rute tersebut awalnya sempat booming karena merupakan jalur utama yang selalui dilewati oleh bus-bus antar propinsi yang melewati jalur pantura.
Bus-bus tersebut jadi favorit karena banyak warga Pekalongan yang bekerja di Jakarta. Selama akhir pekan dan liburan panjang mereka kemudian pulang ke Pekalongan menggunakan bus.
Kondisi itu langsung direspons dengan munculnya berbagai PO yang melayani rute Jakarta-Pekalongan PP. Hanya saja semuanya berubah ketika pemerintah mebuka tol Trans Jawa yang terhubung dari Jakarta hingga ujung Jawa Timur.
Dari situ pelan-pelan beberapa PO yang melayani rute Jakarta-Pekalongan berguguran. Hanya beberapa PO saja yang tetap setia melayani rute tersebut.
Angin justru berubah lagi belakangan ini. Geliat sektor ekonomi UMKM yang bergerak di bidang batik justru menjadi titik balik rute Jakarta-Pekalongan PP yang lama tidur.
Banyak pedagang batik di Pekalongan memanfaatkan jasa bus untuk mengirimkan barang dagangan mereka ke Jakarta. Hal itu terjadi karena permintaan batik dari wilayah Pekalongan dari Jakarta sangat tinggi.
Dari situ berbagai PO kembali meramaikan rute tersebut. Tiba-tiba rute Jakarta-Pekalongan kembali memanas.
Sampai-sampai Rian Mahendra, pemilik PO Mahendra Transport Indonesia (MTI) justru akan membuka rute perdana bus mereka yakni Jakarta-Pekalongan.
Nah berikut ini beberapa PO yang perlu dicermati:
1. PO Haryanto

Siapa yang tak kenal PO Haryanto? Diketahui PO Haryanto Membuka Rute baru untuk jurusan Jakarta-Pekalongan PP mulai bulan september 2020. Rute ini dilayani oleh bus Eksekutif terbaru dengan karoseri SUHD dari karoseri Adiputro dengan fasilitas AC, Snack dan Toilet.
Saat ini harga tiket yang dikenakan sekitar Rp170 ribuan. Bisa dikatakan tiket PO Haryanto merupakan yang termahal dibanding PO lainnya untuk rute Jakarta-Pekalongan. Hanya saja hingga kini bus-bus PO Haryanto tetap paling favorit.