Tips Membeli Mobil Bekas, Cek Dokumen dan Komponen Ini agar Tidak Tertipu

4. Periksa Suspensi 

Bagian lain yang juga wajib diperiksa adalah kaki-kaki alias suspensi. Tidak hanya kondisi ban atau velg, namun juga shockbreaker dan komponen dalam lainnya. 

Bagian ini juga dapat diuji ketika melakukan test drive melewati polisi tidur atau jalanan rusak. Bila bantingannya terasa terlalu kencang atau terlalu pelan, terdapat kemungkinan komponen yang bermasalah dan harus melalui proses pengecekan lebih lanjut di bengkel spesialis kaki-kaki.

5. Sirkulasi udara

Air conditioner (AC) atau sirkulasi udara menjadi bagian penting yang wajib diperiksa. Saat melakukan test drive, nyalakan AC pada posisi terendah dan rasakan kesejukannya.

Apabila dalam waktu 5 menit belum terasa sejuk dan harus dinaikkan kekuatan anginnya, maka kemungkinan ada komponen yang harus diganti.

Umumnya, komponen seperti filter AC harus dibersihkan apabila kotor. Namun, pada kondisi yang sudah terlalu parah, komponen tersebut harus diganti. Kerusakan terparah pada komponen AC adalah kompresor rusak atau freon yang harus diisi.

6. Beli di Tempat Terpercaya 

Layaknya meminang pasangan hidup, membeli mobil bekas juga harus melihat background, dan cek penjualnya. Pastikan mobil bekas yang Anda beli dijual pemilik kendaraan yang sah atau platform/dealer terpercaya.

Saat ini sejumlah tempat jual-beli mobil bekas sudah melengkapinya dengan garansi. Jika mobil bermasalah, Anda bisa mengklaim garansi kendaraan.

Itulah tips membeli mobil bekas, semoga artikel ini bermanfaat.

Editor: Dani M Dahwilani