Bos Aprilia Blak-blakan Sebut MotoGP 2025 Tidak Normal, Ada Apa?
Brivio melihat ini sebagai pertanda bahwa dominasi Ducati bisa digoyahkan, asalkan ada faktor pemicu, seperti cuaca ekstrem atau performa mengejutkan dari pembalap lain.
“Kecuali jika terjadi sesuatu, seperti hujan di Le Mans atau kejutan seperti yang ditunjukkan Bezzecchi yang tampil sangat cepat di Assen,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa persaingan sangat ketat, dan peluang untuk naik podium sangat terbatas.
“Hanya ada sedikit tempat yang tersedia dan kami harus mencoba masuk ke celah-celah itu," tuturnya.
MotoGP kini memasuki masa istirahat sebelum kembali memanas di seri berikutnya yang akan digelar di Sirkuit Red Bull Ring, Austria, pada 15–17 Agustus 2025. Semua mata tertuju pada apakah tim-tim non-Ducati bisa terus memecah dominasi atau apakah Ducati akan kembali mendikte kejuaraan.
Editor: Reynaldi Hermawan