Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Barcelona Rajai El Clasico, Xavi Hernandez Selevel sang Guru Pep Guardiola
Advertisement . Scroll to see content
Advertisement . Scroll to see content

Adapun 12 pasangan sebelumnya ialah; Christian Hadinata/Ade Chandra (1972 dan 1973), Tjun Tjun/Johan Wahjudi (1977-1980), Rudy Heryanto/Hariamanto Kartono (1981 dan 1984), Rudy Gunawan/Eddy Hartono (1992), Rudy Gunawan/Bambang Suprianto (1994), Ricky Subagja/Rexy Mainaky (1995 dan 1996), Candra Wijaya/Tony Gunawan (1999), Tony Gunawan/Halim Haryanto (2001), Candra Wijaya/Sigit Budiarto (2003), Ahsan/Hendra (2014 dan 2019), Kevin Sanjaya/Marcus Gideon (2017 dan 2018), dan Bagas Maulana/M Shohibul Fikri (2022).

3. Super 1000 Kedua

Fajar/Rian kian bersinar di awal 2023. Buktinya dua gelar sukses diraih dan dua-duanya berlabel Super 1000.

Sebelum All England 2023, Fajar/Rian sudah sekali naik podium pertama level tersebut. Mereka juara Malaysia Open usai mengalahkan wakil China, Liang Weikeng/Wang Chang 21-18, 18-21, 21-13.

4. Diwarnai Cedera Mohammad Ahsan di Final

Sayangnya, laga final All England 2023 diwarnai salah satu pemain Indonesia, Mohammad Ahsan yang menjadi lawan Fajar/Rian. Pasangan dari Hendra Setiawan itu cedera saat Fajar/Rian unggul 20-14.

Umpire sempat menyatakan Ahsan Retired. Namun, kedua pasangan Indonesia membantah keputusan itu.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut