Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Hasil Kejuaraan Beregu Asia 2023: Putri KW Tumbang, Indonesia Vs Korsel Sama Kuat
Advertisement . Scroll to see content
Advertisement . Scroll to see content

FORLI, iNews.id - Andrea Dovizioso bakal dinobatkan menjadi legenda MotoGP. Dia mengaku tak menyangka bakal mendapat status tersebut.

Dovizioso merupakan juara Grand Prix 125 cc pada musim 2004 lalu. Dia menjadi penantang yang konsisten di kelas 250cc sebelum akhirnya melakukan debut di MotoGP pada 2008 silam.

Rider kelahiran 23 Maret 1986 itu pun langsung mendapat podium pertamanya di kelas utama saat masih menjadi rookie. Pada musim berikutnya, dia pun sukses meraih kemenangan pertamanya di MotoGP hingga akhirnya cabut dari Repsol Honda pada musim 2011.

Selain itu, Dovizioso juga menyabet 12 kemenangan hanya dalam tiga musim dalam periode 2017 hingga 2019. Pada periode itu pula lah, dia menjadi runner up MotoGP tiga kali di bawah jagoan Repsol Honda, Marc Marquez. Kemenangan terakhirnya di kelas utama pun terjadi di GP Austria 2020 lalu.

Sayang, Dovizioso harus mengakhiri karier tanpa pernah menjadi juara dunia MotoGP. Hal tersebut pun membuatnya terkejut karena mendapat status legendaris MotoGP dan masuk ke dalam Hall of Fame.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut