Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Hasil Badminton Asia Championship: Tekuk Duo Malaysia, Pramudya/Yeremia Vs Juara Dunia 2021 di Perempat Final
Advertisement . Scroll to see content
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Piala Thomas dan Uber merupakan ajang bulu tangkis bergengsi kelas dunia. Sejarahnya yang panjang turut melibatkan putra-putri terbaik Indonesia.

Thomas Cup atau Piala Thomas adalah turnamen yang mempertemukan tim bulu tangkis putra terbaik di dunia. Sedangkan Uber Cup atau Piala Uber diperuntukkan khusus bagi tim bulu tangkis putri terbaik di dunia. Lalu bagaimana sejarah kedua turnamen ini?

Nama Thomas Cup diambil dari nama pemain legendaris bulu tangkis serta Ketua IBF (International Badminton Federation) pertama asal Inggris, Sir George Alan Thomas. Dia mengusulkan kejuaraan regu putra pada 1939, lima tahun setelah IBF didirikan. 

Namun, usulan tersebut gagal karena pecahnya Perang Dunia II. Untungnya, usul tersebut tak hilang begitu saja.  Pada 1946, rapat dewan merencanakan menggelar kejuaran tersebut pada 1948-1949.

Piala Thomas pertama kali digelar di Preston, Lancashire, Inggris. Awalnya Piala Thomas ini dilakukan dengan format best of nine, terdiri dari lima partai  tunggal serta empat partai ganda.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut