Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Biodata dan Agama Rio Waida, Satu-satunya Peselancar Indonesia di Olimpiade Paris 2024
Advertisement . Scroll to see content

Insiden Gigit Medali Emas Olimpiade, Wali Kota Nagoya Rela Potong Gaji 3 Bulan

Senin, 16 Agustus 2021 - 16:15:00 WIB
Insiden Gigit Medali Emas Olimpiade, Wali Kota Nagoya Rela Potong Gaji 3 Bulan
Wali Kota Nagoya, Jepang, Takashi Kawamura menggigit medali emas Olimpiade Tokyo 2020 milik atlet softball Miu Goto pada Rabu (4/8/2021). (Foto: REUTERS/Kyodo News)
Advertisement . Scroll to see content

“Saya melakukan kesalahan, dan menyinggung Goto di depan orang-orang Jepang,” sambungnya.

Mencoba mengesampikan masalah tersebut, Kawamura mengatakan menolak mengundurkan diri sebagai wali kota Nagoya. Dia lebih rela memotong gajinya ketimbang meninggalkan posisinya sebagai pelayan masyarakat. Jika ditotal, gaji Kawamura selama tiga bulan adalah 1,5 juta yen atau setara Rp197 miliar.

"Saya masih ingin melayani warga Nagoya. Saya masih lanjut sebagai wali kota di sini,” imbuhnya.

Sementara itu pihak penyelenggara mengonfirmasi untuk mengganti medali emas yang baru. Mereka sudah mendapatkan izin dari Komite Olimpiade Internasional (IOC) yang akan menanggung biaya pembuatannya.

Editor: Dimas Wahyu Indrajaya

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut