Legenda Bulu Tangkis Mia Audina Ungkap Penyebab Pindah Kewarganegaraan, Pengakuannya Bikin Terharu

JAKARTA, iNews.id – Legenda bulu tangkis Mia Audina mengungkapkan penyebab pindah kewarganegaraan dari Indonesia ke Belanda. Pengakuannya bikin terharu.

Mia Audina pernah memperkuat tim bulutangkis Merah Putih di ajang Piala Uber 1994 saat masih berusia 14 tahun. Kala itu dia sukses menjadi penentu kemenangan Indonesia melawan China di laga final.

Baca Juga

Live di RCTI! Ini Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia U-22 vs Timnas Singapura U-22 di SEA Games 2025

Dari situ dia mendapat julukan Si Anak Ajaib. Dua tahun kemudian Mia Audina sempat menjadi tunggal putri nomor satu dunia berkat kegigihannya di dunia tepok bulu.

Di tahun yang sama pula dia membawa Indonesia mempertahankan Piala Uber. Kemudian pada 1999, Mia Audina menikah dengan Tylio Arlo Lobman, seorang penyanyi gospel berkebangsaan Belanda.

Baca Juga

Kenapa Istri Khabib Nurmagomedov Ogah Tampakkan Wajah ke Publik? Ternyata Ini Alasannya

Dia kemudian menetap dan menjadi warga negara Belanda sekaligus mulai mewakili Negeri Kincir Angin dalam berbagai pertandingan. Baru-baru ini Mia Audina mengungkapkan alasan pindah warga negara bukan karena ikut sang suami semata.

“Bukan karena ikut suami, ya banyak kurang lebihnya seperti itu. Tetapi, banyak cerita di belakang itu salah satu alasannya karena mama saya meninggal,” tutur Mia Audina seperti dilansir dari Youtube PB Djarum, Selasa (5/10/2021).

Baca Juga

Bukan Cuma Wine, Khabib dan Ferguson Ternyata Juga Bahas Ronaldo

“Saya selalu main buat mami yang sudah sakit beberapa tahun lalu, dan saya selalu bermain buat dia, membiayai dia dan sebagainya. Begitu mami sudah tidak ada saat saya masih berusia muda yaitu 19 tahun, jadi harus punya sesuatu yang baru, lingkungan baru. Semuanya untuk bisa maju terus," sambungnya.

Baca Juga

Roberto Baggio Sebut Satu Striker Favoritnya di Masa Kini, Bukan dari Klub Terkenal

Mia tercatat pernah mengikuti Olimpiade dengan dua negara berbeda yakni Indonesia dan Belanda. Bersama kedua negara itu pula, perempuan yang kini berusia 42 tahun itu sukses merebut medali perak

Saat masih jadi WNI, Mia meraih perak di Olimpiade Atlanta 1996. Sedangkan bersama Belanda, prestasi itu didapat pada Olimpiade Athena 2004.

Baca Juga

Khabib Nurmagomedov Diajak Ferguson Minum Wine, Jawabannya Bikin Ngakak

Saat mencapai puncak kariernya, Mia memutuskan untuk gantung raket pada tahun 2006. Setelah memutuskan pensiun, kegiatan Mia kini tengah difokuskan untuk memberikan dukungan kepada suaminya yaitu Tylio Lobman.

“Kegiatan saya sekarang itu mensupport suami pastinya waktu saya bermain kan saya di support sekarang gantian saya yang support suami karena sudah berhenti main bulutangkis. Sekarang sama seperti itu,” pungkasnya.

Editor: Reynaldi Hermawan