Menpora Siap Bantu Perjuangkan Angkat Besi Tetap Main di Olimpiade: Itu Cabor Unggulan Kita!

JAKARTA, iNews.id- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali siap berjuang mati-matian untuk mempertahankan cabang olahraga angkat besi agar terus dipertandingkan di Olimpiade. Pemerintah Indonesia akan membantu Komite Olahraga Indonesia (KOI) untuk membahas hal itu.

Kekhawatiran angkat besi tak lagi dipertandingkan di Olimpiade muncul ketika Presiden Olimpiade Internasional (IOC) Thomas Bach mengisyaratkan akan menganti tiga cabor di Olimpiade 2028. Cabor tinju, angkat beban dan modern pentathlon akan diganti dengan selancar, skateboard dan panjat tebing.

Baca Juga

Media Vietnam Komentari Kegagalan Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025: Pil Pahit yang Harus Ditelan

IOC menilai ketiga olahraga tersebut rawan dengan penggunaan doping. Meski belum resmi, IOC akan mengetuk palu untuk menentukan keputusan sah pada Februari 2022 mendatang.

Mendengar itu, Zainudin Amali ingin berupaya untuk mempertahankan angkat besi di arena Olimpiade. Sebab, angkat besi merupakan cabor unggulan Indonesia.

Baca Juga

Menpora Sebut DBON Lahir dari Kerisauan Presiden Jokowi

“Pemerintah punya kepentingan akan hal ini, karena angkat besi masuk cabang olahraga dalam Desain Olahraga Nasional dan jadi cabang unggulan, kita harap ini (keikutsertaan angkat besi di Olimpiade) tidak ada perubahan,” kata Zainudin pada jumpa pers yang berlangsung, Senin (13/12/2021).

Baca Juga

Menpora Amali Sebut Sulut Punya Potensi Besar Kembangkan Dunia Olahraga

Zainudin mengatakan pemerintah mendukung penuh Komite Olahraga Indonesia (KOI) dan Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI) untuk mengadvokasikan hal tersebut ke pihak internasional. Sebab, angkat besi kerap mendulang medali dalam gelaran Olimpiade.

“Angkat besi akan masuk sebagai target karena sejarah yang diperlihatkan oleh cabor ini dari setiap Olimpiade itu selalu hasilkan medali, dan kita berharap ini akan berkelanjutan,” kata dia

Baca Juga

Menpora Amali Kunjungi SMAN 4 Manado, Kenang saat Menjadi Siswa Awal Sekolah Dibangun

“Oleh sebab itu, kami bersama sama dengan NOC dan pemerintah akan memberikan dukungan karena pemerintah tidak bisa ikut campur, tapi karena Perpres, maka pemerintah akan membantu PABSI,” tuturnya.

Editor: Ibnu Hariyanto