Perjalanan Desak Made ke Perempat Final Olimpiade Paris 2024 Sempat Diwarnai Insiden
Rizali memberikan apresiasi kepada kedua atletnya, walau mengakui kendala teknis yang didapat Desak Made cukup mengganggu.
“Seperti yang selalu saya sampaikan sebelum-sebelumnya bahwa namanya panjat tebing ini bedanya tipis, ada banyak faktor yang ada di dalamnya. Desak di awal sudah agak terganggu dengan sistem yang eror, itukan juga tidak bisa kita pungkiri,” kata Rizali.
“Tapi pada prinsipnya bagi kami kita syukuri hasil ini. Kita bisa perbaiki dalam satu hari karena besok istirahat, semoga delapan besar kita bisa lebih maksimal,” Rizali menjelaskan.
Di babak eliminasi, Desak Made menghadapi wakil Amerika Serikat, Piper Kelly. Sementara Rajiah bersua wakil Spanyol, Leslie Adriana Romero Perez. Desak Made mampu memenangkan pertandingan dengan catatan waktu 6,38 detik.
Di sisi lain Rajiah harus mengakui keunggulan Romero setelah gagal finis. Walau begitu, dia tetap lolos ke perempat final karena mendapat slot terakhir yang berhak ditempati oleh atlet dengan catatan waktu terbaik di babak seeding heat.
Selanjutnya, Rajiah akan menghadapi wakil Amerika Serikat Emma Hunt, sedangkan Desak bersua Deng Lijuan. Pertandingannya akan berlangsung di Le Bourget Climbing Venue pada Rabu, 7 Agustus 2024. Rizali memastikan kedua atletnya itu bakal tampil maksimal di babak perempat final Olimpiade Paris 2024.
“Enggak ada (kendala). Sekarang pokoknya semua masyarakat Indonesia mohon doanya. Kekuatan doa yang akan menentukan semuanya. Secara teknis sudah kita siapkan maksimal,” tutur Rizali.
Editor: Abdul Haris