Polio Bukan Halangan, Ni Nengah Widiasih Siap Harumkan Indonesia di Asian Para Games 2022
Prestasi Widi tidak bisa dianggap remeh. Dia pernah meraih medali perunggu di Paralimpiade Rio 2016 dan medali perak di Paralimpiade Tokyo 2021.
Di tengah keberhasilannya, Widi memberikan penghargaan kepada lingkungannya yang selalu mendukungnya, termasuk pelatihnya yang luar biasa, serta kakaknya yang turut melatihnya.
Bagi Widi, kondisi fisiknya yang berbeda justru menjadi motivasi untuk membuktikan bahwa keterbatasan bukanlah penghalang untuk meraih prestasi.
"Jangan pernah merasa minder dengan kondisi kita. Justru dengan kondisi keterbatasan yang kita miliki jadikan itu sebagai motivasi dan menunjukkan pada semua orang bahkan pada dunia walaupun dengan keterbatasan yang kita miliki tapi kita bisa," tuturnya.
Pelatih Widi, Eko Supriyanto menambahkan, mereka saling mendukung dan membantu satu sama lain, bahkan saat berkompetisi.
"Bisa dibilang kalau kita tarung cuma di panggung. Setelah turun dari panggung, kita saudara. Jadi kita saling support saling membantu bahkan kalau teman satu yang tanding kita diwajibkan ikut semua," ucapnya.
Pada Asian Para Games mendatang, Widi memiliki target meraih medali perak. Namun dia akan memberikan prestasi terbaik bagi Indonesia.
Editor: Abdul Haris