Simon Santoso: dari Panggung Bulu Tangkis SEA Games hingga Toko Material
JAKARTA, iNews.id - Simon Santoso salah satu legenda bulu tangkis Indonesia. Kini pria kelahiran Tegal itu menekuni dunia bisnis setelah gantung raket.
Simon memulai kariernya bersama klub Tangkas Jakarta sebelum masuk ke Pelatnas Cipayung. Seiring berjalannya waktu dia menjelema jadi pebulu tangkis andalan Tanah Air di nomor tunggal putra.
Deretan prestasi apik pernah dia dapatkan. Salah satunya meraih medali emas SEA Games dua kali pada 2009 dan 2011.

Bukan cuma itu. Simon Santoso juga meraih tiga gelar juara BWF Superseries yakni Indonesia Open 2008, 2012 dan Denmark Open 2009.
Sampai saat ini Simon masih memegang rekor sebagai pebulu tangkis Indonesia terakhir yang mampu meraih juara Indonesia Open di nomor tunggal putra.
Pria yang kini berusia 36 tahun itu gantung raket pada 2016. Dia pilih pensiun setelah menderita cedera di Thailand Open 2016.
Kini Simon beralih profesi menjadi seorang pebisnis di bidang material. Sebenarnya dia sudah merintis usaha toko materialnya itu sejak masih bermain tepatnya tahun 2007.

Meski sudah pensiun, dia tak begitu saja meninggalkan dunia tepok bulu. Terkadang dia masih menyempatkan waktu untuk bermain bulu tangkis.
Selain itu dia juga memiliki hobi baru yakni bersepeda. Hal tersebut bisa dilihat dari unggahan di Instagram @simonsantoso_29.
Urusan percintaan, Simon memiliki istri bernama Evelyn Carmelit. Mereka memulai hidup rumah tangga sejak 6 Desember 2014 hingga kini dikaruniai dua orang anak.
Editor: Reynaldi Hermawan