Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Setelah Beregu, PBSI Kejar Emas dari Tunggal Putra dan Ganda Putra SEA Games 2025
Advertisement . Scroll to see content

Susy Susanti: Dengan Perjuangannya, Hendra/Ahsan Pantas Jadi Panutan

Senin, 11 Maret 2019 - 19:28:00 WIB
Susy Susanti: Dengan Perjuangannya, Hendra/Ahsan Pantas Jadi Panutan
Ganda putra senior Indonesia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan merayakan kemenangan mereka atas pasangan Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik pada final All England 2019 di Arena Birmingham, Inggris, Minggu (10/3/2019) malam WIB. (Foto-Foto: AFP/PBSI)
Advertisement . Scroll to see content

Apa imbas dari prestasi yang diraih Hendra/Ahsan?

Pastinya senang dengan hasil Hendra/Ahsan, intinya bisa terus konsisten berprestasi, apalagi di turnamen bergengsi. Ini memberikan semangat baru dan keyakinan, paling tidak menuju olimpiade. Apalagi yang dapat gelar sekarang Hendra/Ahsan.  

Biasanya kita selalu bergantung pada Kevin (Sanjaya Sukamuljo)/Marcus (Fernaldi Gideon), yang selalu stabil, kan mereka. Tapi sekarang ada Hendra/Ahsan, Fajar/Rian, jadi ganda putra kita bisa lebih percaya diri. Tapi tetap kerja keras lagi, karena di sektor lain masih belum, sekarang persaingan ketat, kami harus terus mempersiapkan atlet lagi.

Jangan terlena dengan satu kemenangan ini, justru ini menjadi awal untuk kami terus semangat lagi mencapai yang lebih tinggi di olimpiade nanti.



Ganda putra Indonesia  bisa mencetak hattrick di All England walaupun beda pemain, bagaimana komentarnya?

Saat ini kekuatan ganda putra memang ada di kita, mudah-mudahan pembinaan ini bisa terus berkesinambungan. Kami harus mempersiapkan untuk generasi berikutnya, untuk di sektor lain harus 'nguber' juga.

Paling tidak ganda campuran kemarin bagus, Tontowi (Ahmad)/Winny (Oktavina Kandow) juga, meskipun mereka baru dipasangkan di dua turnamen. Lalu Praveen/Melati, sebetulnya kan kualitas mereka sudah sama, tinggal bagaimana merapkan strategi, pola dan keyakinan pada saat-saat akhir, di bola-bola kritis.

Editor: Abdul Haris

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut